Postingan

Menampilkan postingan dengan label Soelaiman

Bani Jawa Penghuni 'The Promised Land'

Gambar
Bani Jawa Penghuni 'The Promised Land' Wayang Sedang dimainkan anak-anak by Manazati on Nov.22, 2009, under Bani Jawi, Benua Atlantis, Candi Borobudur, Indonesia, jawa THE PROMISED LAND, Benua Atlantis yang sekarang disebut Indonesia Penyelenggaraan ESPEDISI MENJELAJAH NEGERI PARA NABI oleh Tim SQQ menyatakan, situs Nabi Daud dan Sulaiman di Jawa Tengah, situs Nabi Nuh di Jawa Timur dimana di daerah ini terdapat kembaran Gunung Ararat di Turki yaitu gunung tempat berlabuhnya perahu Nabi Nuh, fosil perahu ini setelah diteliti archeolog Belanda menyimpulkan bahwa perahu tsb terbuat dari kayu jati berkapur, kayu ini hanya ada di Jawa. Setelah fosil kayu ini umurnya diukur melalui tehnik Isotop C14, ternyata Nabi Nuh hidup setelah zaman Nabi Ibrahim dan tempat tinggalnya di Tanah Jawa, tentu fakta ini perlu diteliti lebih lanjut. Disamping itu ada fakta lain tentang situs Nabi Daud dan Sulaiman di Yerusalem sebagaimana dimuat Majalah Times edisi 1 Februrari 2010, yang memu

Pasar Burung Nusantara dan Sahabat Bicara Sulaiman Alaihi Salam

Gambar
Apakah Soelaiman Alaihi Salam Bisa Berbica Dengan Burung ? Di Wilayah Mana Burung Yang Berbicara Dengan Soelaiman Alaihi Salam ? Negara Mana Yang Mempunyai Pasar Burung Terbesar di Dunia ? Dan Burung Apa Yang Dicari dan Bisa Berbicara Dengan Soelaiman Alihi Salam ? Pasar Burung Pramuka Soelaiman AS dan dunia burung فَفَهَّمْنَاهَا سُلَيْمَانَ وَكُلّاً آتَيْنَا حُكْماً وَعِلْماً وَسَخَّرْنَا مَعَ دَاوُودَ الْجِبَالَ يُسَبِّحْنَ وَالطَّيْرَ وَكُنَّا فَاعِلِينَ ﴿٧٩﴾ 079. maka Kami telah memberikan pengertian kepada Sulaiman tentang hukum (yang lebih tepat); dan kepada masing-masing mereka telah Kami berikan hikmah dan ilmu dan telah Kami tundukkan gunung-gunung dan burung-burung, semua bertasbih bersama Daud. Dan Kamilah yang melakukannya. (Al-Anbiyaa) وَوَرِثَ سُلَيْمَانُ دَاوُودَ وَقَالَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ عُلِّمْنَا مَنطِقَ الطَّيْرِ وَأُوتِينَا مِن كُلِّ شَيْءٍ إِنَّ هَذَا لَهُوَ الْفَضْلُ الْمُبِينُ ﴿١٦﴾ وَحُشِرَ لِسُلَيْمَانَ جُنُودُهُ مِنَ الْجِنِّ وَالْإِنسِ وَالطَّيْر

Ternyata Rayap dan Semut Masuk Dalam Kelompok Binatang Purba

Gambar
Biologi dan Perilaku Rayap (1) Rayap dan Tongkat Nabi Soelaiman Alaihi Salam Pendahuluan Bagi masyarakat pengendali hama, pengenalan, biologi dan perilaku (etologi) rayap merupakan pengetahuan esensial, sedangkan bagi masyarakat umum hal ini di samping bermanfaat sebagai penambah pengetahuan untuk menghindari kerugian ekonomis yang ditimbulkan oleh oleh kerusakan terhadap bangunan habitat pemukimannya, karena dengan demikian dapat dilakukan tindakan atau perlakuan khusus untuk mengendalikan hama perusak kayu ini.    Kepustakaan mengenai rayap sudah ada sejak akhir abad ke-19, tetapi terutama berkembang selama abad ke-20. Di antara peneliti dan penulis penting yang memberikan keterangan menyeluruh adalah : Kofoid (1946) dan Krishna dan Weesner (1970). Masyarakat umum juga sudah memaklumi bahwa rayap adalah serangga yang merugikan karena merusak (makan) kayu. Ini tergambar dalam pepata lama : "bak kayu dimakan rayap" yang mengungkapkan kehancuran, kelemahan atau deterior

Candi Prambanan dan misteri Roro Jongrang – Bandung Bondowoso

Gambar
Candi Prambanan dan Misteri Roro Jongrang – Bandung Bondowoso Candi Prambanan Sumber: Go Archipelago Topik: Sejarah   Tags: Bandung Bondowoso, Candi Brahma, Candi Prambanan, Candi Syiwa, Candi utama, Candi Wisnu, Dewa Trimurti, Dinasti Sanjaya, Relief Ramayana, Roro Jongrang Bolehlah kalau kita menyebut Jawa sebagai “Pulau Candi”. Kenapa begitu? Ya bayangkan saja, banyak sekali candi tersebar di pulau yang satu ini, dari candi kecil, sampai candi yang paling besar, peninggalan dua agama di Indonesia, Buddha dan Hindu. Kalau kita mengenal Borobudur sebagai sebuah peninggalan Buddha yang besar, bahkan terbesar di dunia, maka salah satu peninggalan Hindu yang paling penting adalah Candi Prambanan. Candi Prambanan Candi Prambanan dibangun oleh Dinasti Sanjaya di abad ke-9, tepatnya selesai dibangun pada tahun 825 M. Candi yang mempunyai tinggi 47 meter ini terletak kurang lebih 17 kilometer dari Yogyakarta. Kita bisa dengan mudah melihatnya, karena letak candi ini hanya 100 meter d